liga335 — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memberikan jaminan bahwa ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan LPG selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dalam kondisi aman dan tercukupi. Pernyataan ini disampaikan meskipun Indonesia saat ini masih berada dalam fase pemulihan pascabencana.
Keyakinan tersebut disampaikan Bahlil langsung kepada Presiden Prabowo Subianto dalam sebuah sidang kabinet paripurna yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (15/12/2025).
“Untuk Nataru, Insya Allah aman sekali pun kita mengalami bencana,” tegas Bahlil dalam paparannya.
Detail Ketahanan Stok BBM dan LPG
Menteri Bahlil memaparkan data ketahanan stok untuk berbagai jenis BBM. Untuk BBM jenis RON 90 bersubsidi, ketahanan stok nasional tercatat mencapai 18 hari. Sementara itu, stok BBM RON 92 dan RON 95 diproyeksikan dapat memenuhi kebutuhan masing-masing selama 22 hari dan 28 hari.
Di sisi lain, ketahanan stok Solar secara nasional berada dalam kisaran 15 hingga 17 hari. Untuk kebutuhan rumah tangga, pasokan LPG (elpiji) diperkirakan masih mampu memenuhi permintaan masyarakat selama kurang lebih 14 hari ke depan.
Masih dalam Batas Standar Nasional
Berdasarkan data yang diungkapkan, seluruh proyeksi ketersediaan energi tersebut dinilai masih berada dalam koridor yang aman. “Jadi, ini semua masih dalam koridor stok standar minimum nasional,” jelas Bahlil menegaskan.
Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan kepastian dan ketenangan bagi masyarakat serta pelaku usaha dalam menyambut dan menjalani masa libur panjang akhir tahun mendatang.