Jakarta: Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) memperpanjang proses verifikasi penerima Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra). Hal tersebut diketahui dari aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS-NG) yang masih bisa diakses meski batas waktu resminya telah usai.
Apa itu BLT Kesra?
BLT Kesra merupakan bantuan sosial (bansos) yang diberikan pemerintah sebesar Rp900 ribu untuk periode Oktober–Desember 2025. Program ini disasarkan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk menjaga daya beli, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat perekonomian dalam negeri.
Kapan BLT Kesra dicairkan?
Sebelumnya proses pendataan dan validasi penerima BLT Kesra ditargetkan rampung pada 27 Oktober 2025, namun hingga kini SIKS-NG masih dapat diakses oleh operator desa dan kelurahan. Hal ini menandakan penyaluran BLT Kesra baru bisa dilakukan setelah proses verifikasi kelayakan selesai dan ditutup secara nasional.
Penjelasan saldo ganda di KKS milik KPM
Belakangan ini banyak penerima bansos mengaku mendapat saldo ganda di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) hingga Rp2 juta sampai Rp3 juta. Namun, perlu diketahui bahwa saldo tersebut bukan bagian dari BLT Kesra Rp900 ribu atau Program Keluarga Harapan (PKH)/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap empat, melainkan bantuan susulan bagi penerima yang datanya baru dialihkan dari penyaluran lewat PT Pos Indonesia ke KKS baru.
Cara cek Bansos BLT Kesra
Berikut merupakan langkah-langkah mengecek bansos BLT Kesra melalui website Kemensos dan aplikasi SIKS-NG:
1. Cek bansos lewat website Kemensos
- Kunjungi website resmi Kemensos https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Lengkapi domisili Anda meliputi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
- Ketik kode verifikasi.
- Klik tombol “Cari Data” untuk melihat status penerima dan informasi BLT Kesra.